ABSTRAK
Pengembangan pertanian di lahan pasang surut akan terkait dengan proses reklamasi berupa pengurangan genangan, perbaikan kualitas tanah dan air, irigasi, drainase dan pengendalian banjir. Pengelolaan air pada jaringan kanal penting dilakukan untuk mengatur air irigasi, membuang kelebihan air akibat hujan, mencegah terjadinya banjir oleh sungai dan memantau peningkatan kualitas air di kanal. Peralatan pemantauan diperlukan untuk mengatur irigasi dan drainase, serta untuk mengetahui proses pengangkutan air asam dari daratan ke sungai. Peralatan pemantauan terkait air secara terus-menerus dipasang, yaitu Automatic Rainfall Recorder, Automatic Water-Level Recorder, pH, salinitas, suhu dan kelembaban relatif. Sistem telah bekerja dengan sangat akurat, dan informasi yang cepat tentang parameter terkait air telah dikumpulkan, yang berkontribusi untuk mengatur pengelolaan air yang tepat di Wilayah Dadahup. Sistem yang dipasang pada titik kontrol tertentu di kanal primer telah menunjukkan pengaruh curah hujan terhadap peningkatan muka air dan kualitas air. Pilihan pengelolaan air dapat ditentukan oleh kondisi hidrotopografi yang membandingkan elevasi daratan dan fluktuasi muka air. Diskusi lebih rinci menggarisbawahi perlunya memperkenalkan manajemen air cerdas untuk mengembangkan jenis sistem irigasi dan drainase.
Pengelolaan Air Cerdas dalam Sistem Irigasi dan Drainase Pasang Surut, Kalimantan, Indonesia

Leave a Reply